Menata Ruang Tamu

Ruang Tamu sepertinya hanya ditemukan di negara kita saja. Agak sulit untuk menemukan referensi mengenai menata ruang tamu dari negara lain, karena biasanya ruang tamu dan ruang keluarga cenderung disatukan. Berikut tips mengatur ruang tamu bagi budaya kita :

Ruang Tamu hanya membutuhkan space yang sedikit. Yang penting ada cukup tempat duduk untuk (minimal) 2 orang tamu dan tuan rumah, yang duduk berhadapan.

Buatlah salah satu sudut di ruang tamu sebagai pusat perhatian, (misalnya dengan mengecat satu bidang dinding dengan warna berbeda, menggunakan wallpaper, ataupun menempatkan material cermin). Hal ini akan mengalihkan perhatian dari kondisi besaran ruang tamu yang terbatas.

Material cermin selalu menyenangkan untuk digunakan pada ruang tamu. Cermin membuat ruangan terasa lebih luas, membuat ruangan menjadi lebih ‘mewah’, dan membuat tamu menjadi senang (karena setiap orang senang melihat bayangannya sendiri di cermin).

Jika ruang tamu menyatu dengan ruang makan dan ruang keluarga, gunakan divider yang bersifat fleksibel sehingga dapat disingkirkan ketika Anda memerlukan ruangan yang besar (misalnya untuk arisan, jamuan makan, pertemuan keluarga, dll). Divider dapat dibuat dari material kayu, kombinasi kayu dengan kaca, maupun kayu dengan fabric, tergantung style rumah Anda.

Jika ruang tamu menyatu dengan ruang makan dan ruang keluarga, namun ruangan rumah Anda sangat besar, Anda dapat menggunakan divider yang semi permanen berupa kabinet pajangan dua muka. Sisi depan untuk pajangan dan sisi satunya bisa untuk TV cabinet ataupun lemari buku.

Gunakan penerangan yang cukup pada ruang tamu Anda sehingga tamu merasa nyaman. Penerangan yang kurang baik akan membuat konsentrasi berkurang, mood menurun, akhirnya tamu (dan anda) merasa ngantuk dan lelah.
Semoga tips diatas dapat membantu menata Ruang Tamu anda menjadi lebih baik lagi.

( disadur dari : interiorrumah.wordpress.com )

By alisuhendri Dikirimkan di Interior

Tinggalkan komentar